Ada banyak spesies buaya di belahan dunia ini. Dari sungai Amazon yang liar hingga danau-danau merenung di Australia, buaya adalah reptilia purba yang menjadi kanibal atas ekosistemnya.
Dengan ukuran dan kekuatan mereka, buaya juga menaklukkan hati banyak pecinta reptil.
Beberapa dari mereka memiliki ukuran yang luar biasa dan sering mencengangkan peneliti maupun pengamat alam.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa spesies buaya terbesar di dunia yang telah kami sadur dari laman nationalgeographic.com.
7 Spesies Buaya Terbesar di Dunia
Buaya adalah salah satu hewan paling difavoritkan di dunia. Mereka menjadi subjek rasa ketakutan dan kekaguman, dan ada alasan yang baik untuk semua ini.
Saat kita berbicara tentang buaya terbesar di dunia, ada banyak spesies buaya yang pantas mendapatkan pujian itu.
1. Buaya Air Asin
Buaya Air Asin atau ‘Saltwater Crocodile’ berada di urutan paling atas dalam kategori buaya terbesar di dunia.
Spesies ini bisa tumbuh hingga panjang 7 meter dan berat lebih dari 1.000 kilogram.
Buaya dengan sebutan ‘Salty’ ini umumnya ditemukan di habitat air payau, seperti muara sungai, danau, dan laut dangkal di wilayah Asia Tenggara dan Australia Utara.
Berbeda dengan buaya lainnya, Salty memiliki kecenderungan untuk menyerang manusia.
Mereka dikenal sangat agresif dan memiliki rahang dengan kekuatan gigitan terkuat di antara hewan-hewan lainnya.
2. Buaya Nil
Buaya Nil adalah spesies buaya terbesar kedua di dunia setelah buaya air asin, dengan panjang mencapai 5 meter dan berat hingga 750 kilogram.
Spesies ini mendapatkan namanya dari sungai Nil di Afrika, di mana mereka umumnya ditemukan.
Meski begitu, buaya Nil benar-benar multifaset, mereka bisa ditemukan di berbagai habitat termasuk danau, sungai, rawa-rawa dan kadang-kadang di dekat laut.
Buaya Nil adalah predator puncak dan memiliki diet yang mencakup berbagai hewan.
Mereka juga kadang-kadang memangsa manusia, yang membuat mereka dianggap berbahaya oleh sebagian besar masyarakat sekitar habitat mereka.
3. Buaya Gharial (Gavial)
Buaya Gharial, atau juga dikenal sebagai buaya Gavial, adalah salah satu spesies buaya terbesar di dunia dengan panjang bisa mencapai 6 meter.
Meski begitu, Gharial adalah buaya dengan tubuh yang paling ramping dibandingkan dengan lainnya.
Buaya ini adalah penduduk asli anak benua India dan biasanya ditemukan di sungai-sungai jernih (Sumber: WWF).
Berbeda dengan kebanyakan buaya lainnya, Gharial adalah pemangsa spesialis ikan.
Rahangnya yang panjang dan sempit dirancang untuk menangkap ikan dengan cepat, bukan untuk pertarungan atau merangkak di daratan.
4. Buaya Amerika
Buaya Amerika adalah spesies buaya terbesar di dunia lainnya, dengan panjang bisa mencapai 4 meter dan berat hingga 450 kg. Mereka biasanya ditemukan di Florida dan sebagian Karibia.
Berbeda lagi dengan buaya lainnya, buaya Amerika memiliki toleransi yang baik terhadap air asin dan sering ditemukan di habitat air payau.
Meski tampak menyeramkan, buaya Amerika sebenarnya adalah spesies yang cukup jinak dan biasanya menghindari manusia jika tidak terganggu.
5. Alligator Amerika
Alligator Amerika atau American Alligator bisa tumbuh hingga panjang 4 meter dan berat hingga 360 kg.
Mereka umumnya ditemukan di wilayah tenggara Amerika Serikat dan merupakan simbol resmi negara bagian Louisiana.
Meskipun dikategorikan sebagai buaya, alligator dan buaya adalah dua keluarga yang berbeda.
Alligator Amerika memiliki moncong yang lebar dan bentuk tubuh yang lebih gemuk dibandingkan buaya.
6. Buaya Orinoco
Buaya Orinoco adalah spesies buaya terbesar di dunia yang berasal dari Amerika Selatan. Mereka bisa tumbuh hingga panjang 4 hingga 5 meter dan berat hingga 350 kg.
Buaya ini mendapatkan namanya dari sungai Orinoco di Kolombia dan Venezuela, di mana mereka kebanyakan ditemukan.
Yang menarik dari buaya ini adalah hidungnya yang panjang dan sempit, yang dirancang khusus untuk menangkap ikan, hewan pangan utama mereka.
Namun, hancurnya habitat dan perburuan liar membuat keberadaan Buaya Orinoco kini terancam punah.
7. Buaya Kaiman Hitam
Terakhir dalam daftar ini adalah Buaya Kaiman Hitam. Menjadi salah satu spesies terbesar di Amerika Selatan, buaya ini bisa tumbuh hingga panjang 5 meter dan berat hingga 400 kg.
Buaya ini biasa ditemukan di sungai-sungai dan rawa-rawa di Brasil, Argentina, dan Paraguay.
Meski namanya agak menakutkan, Kaiman Hitam sebenarnya adalah hewan yang penakut dan biasanya menghindari konfrontasi dengan manusia.
Namun, mereka tetap menjadi predator puncak di habitat mereka dan berperan penting dalam ekosistem sekitarnya.
Kesimpulan
Kesemua spesies buaya terbesar di dunia ini adalah contoh yang sempurna dari kemegahan dan kekuatan hewan purba ini.
Meskipun menakutkan, buaya adalah bagian integral dari ekosistem dunia dan perlu dilindungi dari ancaman manusia, baik itu perubahan iklim, perburuan, atau hilangnya habitat.